-->

Profil Hamba Tuhan

Foto saya
Jakarta, Indonesia
Seorang Hamba Tuhan yang memiliki kerinduan untuk dapat memberkati banyak orang melalui Pastoral Konseling, dengan berbagai hal dan cara, salah satunya adalah melalui fasilitas dunia maya (Internet). Riwayat Pendidikan Teologi: - Sarjana Theology (S. Th) jurusan teologi, 1999. - Master of Art (M. A) jurusan Christian Ministry, 2002. - Master of theology (M. Th)Thn 2010. - Doctor of Ministry (D. Min)Thn 2009. God Bless You All.

Pendahuluan

Shallom, selamat datang di blog saya Pdt. Denny Harseno, M. A., D. Min. Saudara, saya senang sekali jika dapat memberkati saudara sekalian melalui setiap tulisan-tulisan dan artikel-artikel yang ada pada blog ini. Jika saudara ingin membaca setiap tulisan-tulisan dan artikel-artikel terdahulu yang ada pada blog ini, saudara cukup memilih label daftar isi blog atau dengan memilih pada arsip blog yang ada di samping kiri blog ini, dan silahkan mengisi buku tamu blog saya dibawahnya, agar saya dapat mengetahui siapa saja yang telah berkunjung diblog saya. Terima kasih atas perhatiannya, Tuhan Yesus Kristus memberkati.

22 Maret 2009

Love, Sex And Dating part 2

LOVE SECARA ETIMOLOGIS

a. Love kata dasar dari bahasa Inggris yang artinya Cinta, Kasih sayang ; Vb : mencintai dan mengasihi. Lover : yang mencintai. Lovely : Cantik, Patut dikasihi, molek. Love Match : Perkawinan karena Cinta. Love Sich : Sakit karena cinta, sakit birahi,

b. Dalam bahasa Yunani / Latin ada 6 jenis cinta :


No

Jenis Cinta

No

Ciri-cirinya

1

Eros : Cinta Mem Bara

(Passionate Love)

1.

Saling tertarik begitu saling jumpa

2.

Storge : Cinta Karib

(Companionate Love)

2.

Persahabatan yang mendalam, tidak emosional, tidak misterius.

3

Ludus : Cinta main-main

3.

Mempunyai lebih dari satu pacar, dan mereka tidak boleh saling jumpa

4

Mania : Cinta menuntut

(Possesif Love)

4.

Tidak bisa tenang kalau saya pikir pacar saya berjalan dengan orang lain

5.

Pragma : Pragmatis Love

5

Tidak mau mengambil resiko, mencintai hanya dengan suku yang sama

6

Agape : Cinta yang tidak

mementingkan diri sendiri

6

Lebih baik saya yang menderita daripada orang lain yang menderita.


LOVE SECARA TEOLOGIS


Dalam Alkitab tercatat 2 hukum yang terutama yaitu Markus 12:30-31 “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini." Dan juga di Matius 7:12 “Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.”

Membaca perkataan firman Allah ini berarti kita sebagai manusia harus berusaha (eksploitasi) apa yang ada didalam diri kita untuk dikeluarkan dengan wujud ucapan dan kelakuan. Sebab iman tanpa perbuatan hakekatnya adalah mati (Yakobus 2:17)


Sesuai firman Tuhan dalam 1 Korintus 13:1-7 “Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing. Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna. Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikit pun tidak ada faedahnya bagiku. Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.” Jadi Love itu atau kasih atau cinta sangat amat penting.


Ciri hidup didalam kasih karunia 1 Korintus 15:9-11 “Karena aku adalah yang paling hina dari semua rasul, bahkan tidak layak disebut rasul, sebab aku telah menganiaya Jemaat Allah. Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku. Sebab itu, baik aku, maupun mereka, demikianlah kami mengajar dan demikianlah kamu menjadi percaya.”

Hidup dalam kesadaran diri terbentuk

Pertobatan muncul (Filipi 3:7-8)

Mengenal jalan-jalan Tuhan

Berbalik dari kuasa gelap kepada terang Kristus

Ada kerendahan hati

Percaya dengan kekuatan Kristus (Kis. 19:11)

Kasih karunia tidak membedakan manusia satu dengan manusia lainnya

Kasih karunia memampukan manusia menerima kuasa dan mujizat. Karena segala sesuatu Allah mau mengerjakannya (Yoh. 14:14).

Kasih Karunia membuat orang jahat menjadi orang yang dibenarkan (progesif)


Baca : Efesus 4:17 Sebab itu kukatakan dan kutegaskan ini kepadamu di dalam Tuhan: Jangan hidup lagi sama seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan pikirannya yang sia-sia dan pengertiannya yang gelap, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, karena kebodohan yang ada di dalam mereka dan karena kedegilan hati mereka. Perasaan mereka telah tumpul, sehingga mereka menyerahkan diri kepada hawa nafsu dan mengerjakan dengan serakah segala macam kecemaran. Tetapi kamu bukan demikian. Kamu telah belajar mengenal Kristus. Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus, yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan, supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota. Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis. Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan. Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia. Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan. Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.”


0 komentar:

Posting Komentar